Sabtu, 07 Desember 2013

HVAC

HVAC adalah sebuah singkatan yang kepanjangannya dalam bahasa inggris adalah: Heating, Ventilating, Air Conditioning, dimana:
  • Heating : proses pengaturan udara untuk menciptakan udara panas.
  • Ventilating : Proses pertukaran udara.
    • Paksa (Forced) : ventilasi udara dengan bantuan alat mekanis, seperti: Supply fan, exhaust fan.
    • Alami (natural) : ventilasi yang terjadi secara alami tanpa bantuan alat mekanis, seperti: pertukaran udara melalui jendela / pintu.
    • Campuran : ventilasi gabungan antara paksa dan alami.
  • Air Conditioning : Pengkondisian udara.
Ketiga fungsi diatas saling berhubungan, karena menentukan suhu dan kelembaban udara dalam suatu ruangan. Dalam rancangan suatu gedung modern rancangan, instalasi, control dari fungsi ini dijadikan dalam suatu system tunggal, yaitu “HVAC”. Instrument-instrumen dari HVAC diantaranya adalah:

a.    Chiller
Chiller adalah mesin refrigrasi yang berfungsi untuk menghilangkan panas cairan pada sisi evaporatornya, yang selanjutnya akan didistribusikan pada mesin penukar kalor FCU/AHU.

b.    FCU/AHU
•    Fan Coil Unit (FCU):
FCU adalah perangkat sederhana yang terdiri dari kumparan (Coil) dan kipas. FCU digunakan untuk mengontrol suhu dalam ruangan yang dikendalikan oleh on/off switch atau thermostat. Karena kesederhanaannya FCU lebih ekonomis daripada AHU.
•    Air Handling Unit (AHU):
AHU adalah alat yang digunakan untuk pengkondisian dan sirkulasi udarasebagai bagian dari system HVAC. AHU biasanya berupa kotak besar yang terbuat dari logam yang berisi blower, elemen pemanas atau pendingin, filter, peredam suara.

c.    Cooling tower
Cooling tower  merupakan suatu peralatan yang digunakan untuk menurunkan suhu aliran air dengan cara mengekstraksi panas dari air dan mengemisikannya ke atmosfir. Cooling tower menggunakan penguapan dimana sebagian air diuapkan ke aliran udara yang bergerak dan kemudian dibuang ke atmosfir.

Cara kerja lemari es (kulkas)

 
 

 

 Lemari es atau yang lebih dikenal dengan Kulkas adalah alat rumah tangga yang umum digunakan. Lemari es ini berfungsi untuk mendinginkan atau menjaga kondisi makanan dan minuman agar lebih tahan lama.

Komponen utama dari lemari es adalah kompresor, kondensor, katup ekpansi,evaporator dan refrigerant. Lemari es bekerja dengan cara mensirkulasikan refrigerant. Biasanya kondensor terletak dibelakan kulkas dan bersentuhan dengan udara luar, sedangkan evaporator terletak di dalam yang akan berfungsi untuk mendinginkan isi kulkas.

Sebelum mempelajari cara kerja lemari es ini lebih baik kita kenali bagian-bagian nya

  • Insulation (isolator) merupakan alat untuk menahan panas agar tidak masuk ke dalam kulkas dan menjaga hawa dingin didalam kulkas tidak keluar
  • Temperature control berfungsi untuk mengatur berapa derajat kedinginan yang kita mau
  • Evaporator fan yaitu kipas yang diletakan di dekat evaporator bertujuan untuk mensirkulasikan udara dingin
  • Evaporator coils terletak didalam kulkas, yaitu alat yang digunakan untuk merubah freon cair menjadi uap dengan cara menyerap panas disekelilingnya (mendinginkan kulkas)
  • Compressor alat yang digunakan untuk memompakan freon
  • Condensor coils berfungsi untuk merubah uap menjadi cairan dengan cara membuang panas, bagian ini terletak diluar kulkas
  • Defrost heater berfungsi untuk menghancurkan salju yang ada dalam kulkas, alat ini memanfaatkan kondensor koil.
  • Leveling feet berguna untuk menyetel kedataran kulkas

Cara kerja lemari es dapat dilihat dari diagram siklus termodinamika (gambar2) berikut ini.

Refrigerant, misalnya freon masuk ke kompresor melalui pipa tembaga dalam bentuk uap. Dalam kompresor freon di tekan sehingga keluar sudah berbentuk uap super panas (vapour super heated) dan bertekanan tinggi. Uap bertekanan ini masuk ke kondensor dan mengkondensasi uap mencadi cairan.

Cairan freon yang bertekanan tinggi ini masuk ke katup ekpansi sehingga tekanan turun dengan drastis sehingga terjadi flash evaporation seterusnya masuk ke evaporator untuk dirubah lagi menjadi uap. Untuk merubah nya menjadi uap evaporator menyerap panas disekelilingnya, karena evaporator diletakan didalam kulkas maka kulkas pun menjadi dingin.

Untuk garis besar nya berikut urutan kerjanya. Freon masuk kompresor dalam bentuk uap bertekanan dan temperatur rendah, keluar dalam bentuk uap bertekanan dan temperatur tinggi kemudian masuk ke kondensor. Dari kondensor dalam bentuk cairan (temperatur dan tekanan tinggi) ke katup ekspansi tekanan turun (bentuk uap dan cairan) masuk ke evaporator. Dari evaporator keluar dalam bentuk uap dan masuk lagi kekompresor. Siklus ini terus berulang.
 
Sumber : http://www.geschool.net/delfiralisaviani/blog/post/cara-kerja-lemari-es-kulkas
Cara mengisi Freon pada Kulkas

mengisi freon pada kulkas berbeda dengan cara mengisi freon pada Air conditioner/AC. Pengisian freon pada kulkas perlu ketelitian karena pada kulkas terdapat pipa kapiler yang ukurannya lebih kecil di bandingkan pipa kapiler pada AC. karena apabila salah dalam pengisian freon pada kulkas dapat mengakibatkan kebuntuan dan alhasil kulkas akan kur...ang dingin dan benda yang dimasukan ke evaporator tidak dapat membeku. Untuk melakukan cara pengisian freon pada kulkas sesuai prosedur adalah sebagai berikut dan alat-alat yang diperlukan adalah:

1. Freon kulkas R134a 2. Tang Ampere 3. Mesin vakum (apabila tidak mempunyai mesin vakum, dapat memvakum melalui pipa strainer/saringan) 4. Manifold gauge 5. Mesin Las Tabung Hi-Cook 6. Pentin (untuk mengisi Freon)

Cara Pengisian Freon:
1. Las pentil pada pipa yang terdapat di kompresor, biasanya ditandai dengan pipa pendek yang tidak terhubung kesistem kulkas.
2. Setelah Pentil terpasang ,pasang selang manifold warna biru pada pentil pengisian freon dan selang warna kuning pada tabung freon R134a.
3. dalam pengisian Freon kompresor harus dalam keadaan hidup dan tekanan harus di bawah 0 s/d -30psi yang sebelumnya telah divakum terlebih dahulu, kalau tidak kulkas tidak akan dingin.
4. Setelah selang semua terpasang selain selang warna merah, buka keran pada tabung freon hingga penuh.
5. kemudian pasang tang ampere pada salah satu kabel yang menuju overload kompresor dan biasanya angka menunjukan dibawah arus yang terdapat pada body kompresor, misanya pada 0,70A sebelum di isi freon sekitar 0,4A.
6. buka keran manifold warna biru secara perlahan-lahan jangan sampai melebihi 10psi. saat sambil mengisi freon sambil dirasa dengan telapak tangan pada bagian body kulkas, apakah terasa hangat? kalau terasa hangan berarti freon telah berjalan pada sistem kulkas tetapi bila terlalu panas STOP pengisian dan periksa Arus yang terdapat pada tang Ampere.
7. Setelah angka sudah menunjukan 10psi dan pada tang ampere sudah menunjukan angka yang sesuai pada Spesifikasi pada body kulkas misal 0,7A berarti freon telah selesai di isi dan tutup keran pada manifold, dan bila tekanan sudah maksimal yaitu 10psi tapi angka pada tang ampere menunjukan lebih dari yang tercatat pada body kulkas berarti kompresor kurang baik atau cek tegangan pada listrik apakah 220V, kalau kurang biasanya ampere akan naik.
8. Setelah freon telah terisi ke dalam kompresor matikan kulkas guna mengetahui lancar tidaknya sirkulasi freon berjalan, bila kulkas telah dimatikan menunjukan angka 45s/d100psi berarti sirkulasi freon pada kulkas normal dan berjalan lancar.
9. Setelah mengetahui sirkulasi freon berjalan lancar, hidupkan kembali kulkas tetapi setelah 5s/d10menit saat kulkas di matikan. ini aturan pabrik pembuatan kompresor.
10. Bila pada evaporator telah terasa dingin, jepit pipa pada pentil dan potong kemudian dilas sampai Freon tidak keluar lagi atau bocor. di sarankan menjepit pakai penjepit khusus pipa tembaga, jangan menggunakan tang biasa kadang bisa terjadi kebocoran pada pipa yang di jepit alhasil freon akan terbuang.
11. setelah pipa dilas dan manifold tidak terhubung lagi ke sistem kulkas, guna mengetahui berkurang tidaknya Freon dapat di lihat dari tang ampere. biasanya kalau freon berkurang angka pada tang ampere juga ikut berkurang biasanya masih ada kebocoran.kalau freon berkurang harus di isi lagi dari awal yaitu pemakuman. atau sebaiknya untuk pemula pentil jangan dipotong dulu guna kalau terjadi kurangnya freon dapat ditambah. ******dan akhirnya pengisian freon telah selesai*****
HARGA SERVICE AC

CUCI IN DOOR OUT DOR UNIT 
Cuci AC Split 0,5 pk s/d 2 pk / unit Rp. 60,000,00
Cuci AC Split 0,5 pk s/d 1 pk + preon / unit Rp. 160,000,00
Cuci AC Cassete s/d 5 pk / Unit Rp. 175,000,00
Cuci AC Cassete s/d 5 pk + preon Rp. 400,00,00
Cuci AC ploor standing s/d 5 pk Rp. 175,000,00
Cuci AC ploor standing s/d 5 pk + preon Rp. 400,00,00

PEMASANGAN INSTALASI BARU 
AC Split 0,5 pk s/d 1 pk / unit Rp. 250,000,00 
AC Split 1 1/2 pk s/d 2 pk / unit Rp. 300,000,00
AC Cassete s/d 5 pk / Unit Rp. 750,000,00
AC ploor standing s/d 5 pk Rp. 750,000,00

BONGKAR PASANG 
AC Split 1/2 pk s/d 1 pk / unit Rp. 300,000,00
AC Split 1 1/2 pk s/d 2 pk / unit Rp. 350,000,00
AC Cassete s/d 5 pk / Unit Rp. 1.000,000,00
AC ploor standing s/d 5 pk Rp. 1.000,000,00

PAKET CCTV 
PEKET 4 KAMERA + DVR (mic) +kabel 25 m/ kamera Rp. 4,500,000,00
PEKET 4 KAMERA + DVR (mik/t) +kabel 25 m/ kamera Rp. 4,750,000,00
PEKET 8 KAMERA + DVR + kabel 25 m/ kamera Rp. 8,500,000,00
JASA PEMASANGAN INSTALASI CCTV / TITIK KAMERA Rp. 100,000,00
JASA PEMASANGAN INSTALASI LISTRIK / TITIK Rp. 70,000,00


HUBUNGI : 0899 2202 327 (TREE)
0853 6766 4466
PIN 310BC1DC